Monday, November 12, 2012

JAUHI ASIN DAN LEMAK



                Banyak yang mengira bahwa penderita hipertensi hanya menjahui garam. Padahal, sejatinya tidak begitu. Ada beberapa makanan lain yang harus dihindari.
            Menurut pakar gizi Universitas Airlangga Lailatul Muniroh SKM Mkes, dalam sehari – hari, orang normal mengonsumsi 6 gram garam atau setara dengan satu sendok teh. Nah, untuk penderita hipertensi, konsumsinya harus dikurangi separo atau 3 gram perhari.
            Selain garam, yang wajib dihindari adalah makanan yang diasinkan, seperti ikan asin dan telur asin. Kandungan natriumnya yang tinggi membuat tekanan darah tidak stabil. Penderita hipertensi juga tidak bisa berkawan dengan makanan yang mengandung pengawet. Misalnya, mi instan atau makanan dalam kaleng.
            Yang tidak kalah penting adalah menghindari makanan berlemak. Sebab, makanan berlemak memicu plak yang berujung pada atherosclerosis atau penyempitan pembuluh darah. Bila aliran darah tersumbat, tekanan darah menjadi tinggi. Karena itu, penderita hipertensi sebisanya menghindari gorengan dan makanan bermagarin.
            Jangan lupa menghindari MSG yang mengandung natrium. Sayangnya MSG sulit dijauhi bila kita membeli makanan di luar. Makanan rumahan selalu paling aman.
            “Intinya sebisa mungkin memang mengurangi konsumsi garam, bukan menghilangkan,” ungkap laila. Sebab, natium dalam garam berfungsi menyeimbangkan kadar elektrolit dalam tubuh.
            Contoh dalam makanan sehari-hari cukup sederhana. Misalnya, pagi makan kentang, telur dan sayur. Siang bisa mengonsumsi nasi, lauk ikan atau daging, dan seporsi sayur seperti biasa.
            Laila lebih menganjurkan camilan buah atau makanan alami seperti bubur kacang hijau. Bisa juga jus belimbing-mentimun yang bila diminum setiap pagi bisa menstabilkan tekanan darah. “jangan ngemil roti karena baking powder-nya mengandung natrium,”tegasnya. 

by : Yesika Nanda P (29)

No comments:

Post a Comment